- 23 Aug 2022
- 256
- 124
- 3,278
- 343
Bank Soal Kelas 12 Sejarah Bab 4 - Indonesia pada Masa Reformasi
Asesmen 1
A. Pilihlah jawaban yang benar!
1. Dalam konteks sejarah Indonesia, pernyataan yang menunjukkan pengertian reformasi adalah . . .
a. Perubahan secara drastis untuk perbaikan dalam bidang sosial, politik, atau agama.
b. Perubahan besar-besaran yang terjadi setelah berakhirnya pemerintahan Orde Baru.
c. Kebijakan pemerintah untuk memperkenalkan sistem demokrasi langsung di Indonesia.
d. Periode pembangunan ekonomi dan infrastruktur yang pesat di Indonesia.
e. Periode ketika Soeharto menjabat sebagai Presiden Indonesia.
2. Setelah diangkat sebagai presiden, pada 22 Mei 1998 B.J. Habibie membentuk Kabinet Reformasi Pembangunan. Tugas pokok kabinet tersebut adalah . . . .
a. memimpin departemen tertentu
b. menangani krisis di segala bidang
c. menetapkan kebijakan luar negeri
d. menggantikan pemerintahan Soeharto secara penuh
e. mempersiapkan reformasi politik, hukum, dan ekonomi
3. Presiden B.J. Habibie mendukung pengembangan pendidikan vokasional dan kejuruan sebagai alternatif bagi siswa yang tertarik pada keterampilan praktis yang relevan dengan dunia kerja. Upaya yang dilakukan untuk mendukung program tersebut adalah . . . .
a. memberikan tambahan beasiswa
b. menetapkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
c. meluncurkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP)
d. menyusun Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)
e. mendukung program wajib belajar 12 tahun
4. Keluarnya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2000 berkaitan dengan . . . .
a. pemberian otonomi di bidang pendidikan
b. pembentukan Komisi Pemberantasan Korupsi
c. pemberian otonomi daerah kepada Provinsi Timor Timur
d. penghapusan tanda khusus pada KTP etnik Tionghoa
e. pembubaran Departemen Penerangan dan Departemen Sosial
5. Tujuan utama perubahan kurikulum pada awal reformasi di Indonesia adalah . . . .
a. menciptakan SDM yang mampu bersaing secara global
b. meningkatkan penguasaan materi secara tradisional
c. memaksimalkan program wajib belajar 9 tahun
d. menekankan pendekatan content oriented
e. menjaga keberlanjutan Kurikulum 1997
6. Pada masa reformasi pemerintah menjalankan amanat UUD 1945 dengan memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dampak positif kebijakan tersebut adalah . . . .
a. meningkatnya jumlah guru dan dosen
b. berkurangnya kesenjangan pendidikan antardaerah
c. terbentuknya Standar Nasional Pendidikan (SNP)
d. berkembangnya program beasiswa bagi siswa berprestasi
e. ditetapkannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
7. Salah satu kebijakan Presiden Abdurrahman Wahid di bidang pendidikan adalah . . . .
a. memberikan landasan hukum untuk wajib belajar 9 tahun
b. mendorong desentralisasi pendidikan dan otonomi sekolah
c. mengintegrasikan Kurikulum 1997 dan 1994
d. menetapkan standar ujian nasional
e. memperluas program beasiswa
8. Pada masa pemerintahannya Presiden Abdurrahman Wahid memberikan otonomi kepada sekolah untuk menyelenggarakan pendidikan. Otonomi sekolah yang dimaksud adalah . . . .
a. pengelolaan sekolah sepenuhnya oleh pemerintah pusat
b. pemberian kebebasan kepada sekolah untuk mengelola administrasi dan kurikulum
c. penetapan standar nasional untuk semua sekolah
d. pemetaan hasil belajar nasional secara terpusat
e. pembentukan sekolah swasta yang mandiri
9. Perhatikan gambar berikut!
Dampak keluarnya kartu yang ditunjukkan pelajar pada gambar terhadap kualitas pendidikan di Indonesia adalah . . . .
a. meningkatkan kualitas standar pendidikan
b. mendorong inovasi dalam metode pengajaran
c. meningkatkan kesenjangan pendidikan antardaerah
d. meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran
e. memberikan akses lebih banyak kepada siswa berbakat
10. Pada masa reformasi pemerintah mendukung kebijakan sertifikasi tenaga pendidik. Tujuan kebijakan tersebut adalah . . . .
a. meratakan jumlah guru di daerah
b. mempermudah akses pendidikan
c. menambah jumlah guru di sekolah
d. menurunkan kualitas tenaga pendidik
e. meningkatkan kompetensi akademik dan pedagogik
Kunci Jawaban
Asesmen 1
A. Pilihlah jawaban yang benar!
1. Dalam konteks sejarah Indonesia, pernyataan yang menunjukkan pengertian reformasi adalah . . .
a. Perubahan secara drastis untuk perbaikan dalam bidang sosial, politik, atau agama.
b. Perubahan besar-besaran yang terjadi setelah berakhirnya pemerintahan Orde Baru.
c. Kebijakan pemerintah untuk memperkenalkan sistem demokrasi langsung di Indonesia.
d. Periode pembangunan ekonomi dan infrastruktur yang pesat di Indonesia.
e. Periode ketika Soeharto menjabat sebagai Presiden Indonesia.
2. Setelah diangkat sebagai presiden, pada 22 Mei 1998 B.J. Habibie membentuk Kabinet Reformasi Pembangunan. Tugas pokok kabinet tersebut adalah . . . .
a. memimpin departemen tertentu
b. menangani krisis di segala bidang
c. menetapkan kebijakan luar negeri
d. menggantikan pemerintahan Soeharto secara penuh
e. mempersiapkan reformasi politik, hukum, dan ekonomi
3. Presiden B.J. Habibie mendukung pengembangan pendidikan vokasional dan kejuruan sebagai alternatif bagi siswa yang tertarik pada keterampilan praktis yang relevan dengan dunia kerja. Upaya yang dilakukan untuk mendukung program tersebut adalah . . . .
a. memberikan tambahan beasiswa
b. menetapkan Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003
c. meluncurkan program Kartu Indonesia Pintar (KIP)
d. menyusun Kurikulum Berbasis Kompetensi (KBK)
e. mendukung program wajib belajar 12 tahun
4. Keluarnya Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2000 berkaitan dengan . . . .
a. pemberian otonomi di bidang pendidikan
b. pembentukan Komisi Pemberantasan Korupsi
c. pemberian otonomi daerah kepada Provinsi Timor Timur
d. penghapusan tanda khusus pada KTP etnik Tionghoa
e. pembubaran Departemen Penerangan dan Departemen Sosial
5. Tujuan utama perubahan kurikulum pada awal reformasi di Indonesia adalah . . . .
a. menciptakan SDM yang mampu bersaing secara global
b. meningkatkan penguasaan materi secara tradisional
c. memaksimalkan program wajib belajar 9 tahun
d. menekankan pendekatan content oriented
e. menjaga keberlanjutan Kurikulum 1997
6. Pada masa reformasi pemerintah menjalankan amanat UUD 1945 dengan memprioritaskan anggaran pendidikan sekurang-kurangnya 20% dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN). Dampak positif kebijakan tersebut adalah . . . .
a. meningkatnya jumlah guru dan dosen
b. berkurangnya kesenjangan pendidikan antardaerah
c. terbentuknya Standar Nasional Pendidikan (SNP)
d. berkembangnya program beasiswa bagi siswa berprestasi
e. ditetapkannya Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)
7. Salah satu kebijakan Presiden Abdurrahman Wahid di bidang pendidikan adalah . . . .
a. memberikan landasan hukum untuk wajib belajar 9 tahun
b. mendorong desentralisasi pendidikan dan otonomi sekolah
c. mengintegrasikan Kurikulum 1997 dan 1994
d. menetapkan standar ujian nasional
e. memperluas program beasiswa
8. Pada masa pemerintahannya Presiden Abdurrahman Wahid memberikan otonomi kepada sekolah untuk menyelenggarakan pendidikan. Otonomi sekolah yang dimaksud adalah . . . .
a. pengelolaan sekolah sepenuhnya oleh pemerintah pusat
b. pemberian kebebasan kepada sekolah untuk mengelola administrasi dan kurikulum
c. penetapan standar nasional untuk semua sekolah
d. pemetaan hasil belajar nasional secara terpusat
e. pembentukan sekolah swasta yang mandiri
9. Perhatikan gambar berikut!
Dampak keluarnya kartu yang ditunjukkan pelajar pada gambar terhadap kualitas pendidikan di Indonesia adalah . . . .
a. meningkatkan kualitas standar pendidikan
b. mendorong inovasi dalam metode pengajaran
c. meningkatkan kesenjangan pendidikan antardaerah
d. meningkatkan kreativitas siswa dalam pembelajaran
e. memberikan akses lebih banyak kepada siswa berbakat
10. Pada masa reformasi pemerintah mendukung kebijakan sertifikasi tenaga pendidik. Tujuan kebijakan tersebut adalah . . . .
a. meratakan jumlah guru di daerah
b. mempermudah akses pendidikan
c. menambah jumlah guru di sekolah
d. menurunkan kualitas tenaga pendidik
e. meningkatkan kompetensi akademik dan pedagogik
Kunci Jawaban