Tanya Bagaimana mekanisme transportasi oksigen ke seluruh tubuh?

Nadya suryati

Anggota baru
Daftar
14 Sep 2023
Pesan
5
Solusi
1
Skor reaksi
2
Poin
3
Bagaimana mekanisme transportasi oksigen dalam darah dari paru-paru ke seluruh tubuh, dan bagaimana faktor-faktor seperti pH dan suhu mempengaruhi proses ini?
 
Jawaban diverifikasi ahli
Transportasi oksigen dalam darah dari paru-paru ke seluruh tubuh melibatkan beberapa mekanisme, dengan hemoglobin sebagai komponen utama yang bertanggung jawab. Berikut adalah mekanisme transportasi oksigen dalam darah:

1. Pernapasan Eksternal: Oksigen dihirup melalui hidung atau mulut dan masuk ke dalam paru-paru. Di dalam paru-paru, oksigen berdifusi melintasi membran alveoli (kantung udara kecil) dan masuk ke dalam kapiler darah yang melapisi alveoli. Di sini, oksigen akan terikat pada hemoglobin dalam eritrosit (sel darah merah) dalam jumlah besar untuk membentuk oksihemoglobin.

2. Transportasi Melalui Eritrosit: Hemoglobin dalam eritrosit memiliki kemampuan untuk berikatan dengan oksigen dalam jumlah besar. Oksihemoglobin membawa...
Transportasi oksigen dalam darah dari paru-paru ke seluruh tubuh melibatkan beberapa mekanisme, dengan hemoglobin sebagai komponen utama yang bertanggung jawab. Berikut adalah mekanisme transportasi oksigen dalam darah:

1. Pernapasan Eksternal: Oksigen dihirup melalui hidung atau mulut dan masuk ke dalam paru-paru. Di dalam paru-paru, oksigen berdifusi melintasi membran alveoli (kantung udara kecil) dan masuk ke dalam kapiler darah yang melapisi alveoli. Di sini, oksigen akan terikat pada hemoglobin dalam eritrosit (sel darah merah) dalam jumlah besar untuk membentuk oksihemoglobin.

2. Transportasi Melalui Eritrosit: Hemoglobin dalam eritrosit memiliki kemampuan untuk berikatan dengan oksigen dalam jumlah besar. Oksihemoglobin membawa oksigen dari paru-paru ke jaringan tubuh. Hemoglobin akan melepaskan oksigen ketika mencapai jaringan dengan tingkat oksigen yang rendah.

3. Pernapasan Internal: Di jaringan tubuh, oksigen yang dilepaskan dari hemoglobin berdifusi ke dalam sel-sel untuk mengalami reaksi kimia dalam proses metabolisme seluler. Reaksi ini menghasilkan energi yang diperlukan oleh sel untuk berfungsi.

Faktor-faktor seperti pH dan suhu mempengaruhi proses transportasi oksigen dalam darah sebagai berikut:

1. pH: Perubahan pH dalam darah dapat mempengaruhi afinitas hemoglobin terhadap oksigen. Ketika pH menurun (pH asam), misalnya dalam kondisi asidosis, hemoglobin cenderung melepaskan oksigen dengan lebih mudah. Sebaliknya, ketika pH meningkat (pH basa), misalnya dalam kondisi alkalosis, hemoglobin cenderung mempertahankan ikatannya dengan oksigen. Ini disebut efek Bohr, di mana perubahan pH mempengaruhi afinitas hemoglobin terhadap oksigen untuk memfasilitasi penyerahan oksigen ke jaringan yang membutuhkannya.

2. Suhu: Suhu juga dapat mempengaruhi afinitas hemoglobin terhadap oksigen. Ketika suhu tubuh meningkat, hemoglobin cenderung melepaskan oksigen dengan lebih mudah. Ini berarti bahwa ketika suhu tubuh meningkat saat beraktivitas fisik, oksigen akan lebih mudah dilepaskan oleh hemoglobin di jaringan yang membutuhkan energi tambahan.

Secara keseluruhan, pH dan suhu berperan dalam mengatur proses transportasi oksigen dalam darah. Perubahan pH dan suhu dapat mempengaruhi afinitas hemoglobin terhadap oksigen, memfasilitasi penyerahan oksigen ke jaringan tubuh yang membutuhkannya.
 
Jawaban diverifikasi ahli

Anggota online

Tak ada anggota yang online sekarang.
Back
Top
AdBlock Detected

Ups!, Pemblokir iklan Anda aktif.

Untuk pengalaman situs terbaik, harap nonaktifkan AdBlocker Anda karena pemblokir iklan juga memblokir fitur-fitur bermanfaat dari situs web kami.

Saya telah menonaktifkan AdBlock.